Pengisian di dalam blog ini adalah hasil kiriman dari rakan-rakan siber yang mengirim artikel melalui facebook dan email.... mana-mana email yg elok dan macam bagus jer untuk dikongsi ... saya pastekan di sini.... Sebahagiannya pula saya salin dari majalah Ilmiah seperti Solusi dan Anis...terutamanya untuk panduan diri ini dan moga pembaca mendapat manafaat sama....InsyaAllah...

Wednesday, January 19, 2011

Doa Murah rezeki....



" Ya Allah,

apabila rezekiku ada di langit, maka turunkanlah,

apabila di dalam bumi maka keluarkanlah,

apabila di laut maka naikkanlah,

apabila jauh maka dekatkanlah,

sekiranya dekat maka permudahkanlah,

dan sekiranya sedikit maka perbanyakkanlah

dan sekiranya sedia banyak maka permudahkanlah untuk mendapatkannya,

juga berilah keberkatan terhadap rezeki tersebut

dan berikanlah rezeki padaku sebagaimana yang ku jangka,

dengan rezeki yang halal dan baik,

serta banyak lagi keberkatan sehinggakan

ku tidak memerlukan sesiapa selain dari-Mu,

dan jadikanlah kedua tanganku ini berada di atas

dengan suka memberi dan menderma,

dan jangan jadikan dua tanganku ini di bawah

dengan suka meminta-minta,

sesungguhnya Engkau amat berkuasa ke atas setiap sesuatu "


Amin...

Tuesday, January 18, 2011

Tolong menolong

عَنْ تَمِيْمٍ الدَّارِي رضي الله عنه أَنَّ النَّبِيَّ صلى اله عليه وسلم قَالَ: الدِّيْنُ النَّصِيْحَةُ، قُلْنَا لِمَنْ يَا

ا رَسُوْلَ اللهِ؟ قَالَ للهِ وَ لِكِتَابِهِ وَ لِرَسُوْلِهِ وَ لأَئِمَّةِ الْمُسْلِمِيْنَ وَ عَامَّتِهِمْ (رواه البخاري و مسلم و الترمذي)


Dari Tamim ad-Dari ra. bahwasannya Nabi saw bersabda:
Agama itu adalah nasehat. Kita (para sahabat) bertanya,
“Bagi siapa wahai Rasulullah?” Beliau menjawab,
“Bagi Allah, bagi kitab-Nya, bagi rasul-Nya, dan bagi para pemimpin
kaum muslimin dan umat Islam”
. Nasihat kepada umat Islam pada umumnya.
Bagi pemimpin, ia harus berbuat adil dan amanah,
memikirkan kesejahteraan ummat Islam serta berusaha selalu
membimbing mereka ke arah jalan yang benar, jalan ketaatan
kepada Allah dan Rasul-Nya. Sedangkan bagi pribadi mukmin,
hendaklah memelihara ukhuwah, sebab pada hakekatnya
mereka bersaudara, sebagaimana firman Allah swt.

ا


Sesungguhnya orang-orang mukmin itu adalah bersaudara maka
perbaikilah persaudaraan antara kalian (al-Hujurat:10)

Selain itu henaklah saling mengasihi, dan menyayangi, seperti sabda Rasul saw.

مَثَلُ الْمُؤْمِنِيْنَ فِي تَوَادِّهِمْ وَتَرَاحُمِهِمْ وَتَعَاطُفِهِمْ كَمَثَلِ الْجَسَدِ الْوَاحِدِ اِذَا اشْتَكَى مِنْهُ عُضْوٌ تَدَاعَى لَهُ سَائِرُ اْلأَعْضَاءِ بِالْحُمَى وَالسَّهَرِ

“Perumpamaan orang-orang mukmin di dalam saling menyayangi,
saling mengasihi seperti satu tubuh apabila ada satu anggota tubuh yang sakit
maka seluruh anggota akan ikut merasakan dengan panas
dan tidak bisa tidur.

Kemudian juga harus selalu memelihara sikap tolong menolong dalam kebaikan,
mencegah terjadinya kemungkaran,
dan mengajak dalam kebaikan

Dan tolong menolonglah kalian dalam kebaikan dan
jangan tolong menolong dalam dosa dan permusuhan.

Friday, January 14, 2011

Ayatul Kursi


“Sesiapa membaca ayat kursi setelah setiap solat fardu,

tidak ada yang menghalangnya dari masuk syurga selain kematian.”

(HR ath-Thabrani no.7532 disahihkan oleh al-Albani)

Wednesday, January 12, 2011

101 ALASAN MENGAPA SAYA MEMAKAI TUDUNG


1. Menjalankan syi’ar Islam.
2. Berniat untuk ibadah.
3. Menutup aurat terhadap yang bukan muhrim.
4. Karena saya ingin ta’at kepada Allah yang telah menciptakan saya, menyempurnakan kejadian, memberi rezki, melindungi, dan menolong saya.
5. Kerana saya ingin ta’at kepada Rasul-Nya, pembimbing ummat dengan risalah beliau.
6. Untuk memperoleh Redha Allah (InsyaAllah).
7. Merupakan wujud tanda bersyukur atas nikmat-Nya yang tiada putus.
8. Seluruh ulama sepakat bahwa hukum mengenakan tudung itu wajib.
9. Agar kaum wanita menutup auratnya.
10. Bukan karena mahu bergaya.
11. Bukan karena mengikut trend.
12. Bukan karena berlagak baik.
13. Bukan kerana mahu menyembunyikan dosa .
14. Tidak sekadar bermaksud agar berbeza dari yang lain.
15. Meninggikan darjat wanita dari belenggu kehinaan yang hanya menjadi objek nafsu semata. 16. Tudung sesuai untuk semua wanita yang mau menjaga dirinya dari objek nafsu semata.
17. Saya ingin menjadi wanita solihah.
18. Saya tengah berusaha mencapai darjat taqwa.
19. Tudung adalah pakaian taqwa.
20. Tdung adalah identiti wanita muslimah.
21. Diawali dengan mengenakan tudung, saya ingin menapak jalan ke surga.
22. Menjauhkan diri dari azab panasnya api neraka di hari kemudian.
23. Istri-istri Rasulullah berbusana muslimah.
24. Para sahabiah (sahabat Rasulullah yang wanita) juga berbusana muslimah.
25. Mereka merupakan anutan seluruh muslimah, begitu juga saya.


26. Semoga Allah memberikan kepada kita balasan jannah yang sama seperti mereka.
27. Untuk meninggikan izzah Islam.
28. Untuk meninggikan izzah (kemuliaan) diri sebagai wanita (muslimah).
29. Tudung lebih melindungi diri.
30. Membuat saya lebih merasa aman.
31. Menjaga diri dari gangguan lelaki gatal.
32. Menjaga diri dari obyek pandangan lelaki yang hanya ingin ‘cuci mata’.
33. Menjaga diri dari objek syahwat lelaki.
34. Menjaga diri dari mata lelaki yang bernafsu.
35. Menjaga diri dari tangan-tangan lelaki yang ingin meraba.
36. Menghindar dari zina mata dan zina hati.
37. Merupakan pencegahan dari perbuatan zina itu sendiri.
38. Tudung dapat menghindari saya dari sikap-sikap yang negatif.
39. Tudung dapat menghapus keinginan-keinginan yang menyimpang.
40. Membuat saya lebih bersahaja.
41. Membuat saya lebih khusyu’.
42. Mejauhkan saya dari perbuatan dosa (insyaAllah).
43. Membuat saya malu bila berbuat dosa.
44. Mendekatkan saya pada Allah.
45. Mendekatkan saya pada Rasulullah.
46. Mendekatkan saya pada nabi-nabi-Nya.
47. Mendekatkan saya pada sesama muslim.
48. Mendekatkan saya pada ajaran Islam.
49. Membuat saya tetap ingin belajar tentang Islam.
50. Membuat saya selalu merasa haus akan ajaran Islam.



51. Membuat saya tetap ingin menjalankan ajaran Islam.
52. Ajaran Islam berlaku sepanjang masa, tidak ada yang kuno.
53. Tudung bukan sesuatu yang kuno.
54. Mengatakan Tudung itu kuno berarti telah menggugat undang2 Allah.
55. Allah Yang Maha Mengetahui lebih tahu apa yang terbaik bagi ummat-Nya.
56. Tudung, berarti menandakan kemajuan penerapan ajaran Islam di masa kini.
57. Merupakan satu barometer telah terbentuknya suatu lingkungan yang Islami.
58. Membezakan diri dari penganut agama lain.
59. Memudahkan dalam mengenali sesama saudari seiman.
60. Memperkuat tali silaturahmi dan ukuwah sesama muslimah.
61. Menghilangkan keraguan saya bila ingin menyapa saudari muslimah.
62. Memudahkan menanamkan rasa sayang-menyayangi sesama saudara/saudari seiman.
63. Membuat saya lebih terlihat anggun.
64. Membuat saya terlihat menyenangkan.
65. Membuat saya lebih terlihat wanita.


66. Tidak terlihat seperti laki-laki.
67. Membuat saya selalu berada dalam lingkungan yang Islami.
68. Tudung menjaga saya dari pergaulan yang salah.
69. Memudahkan saya, dengan ijin Allah, mengenal lelaki yang salih.
70. Wanita yang baik (solehah) dengan lelaki yang baik (solih) pula.
71. Mudah-mudahan saya diberi jodoh lelaki yang salih.
72. Jodoh merupakan urusan Allah.
73. Dengan keta’atan pada Allah, Allah akan memberikan kemudahan-Nya.
74. Memudahkan saya dalam berdakwah..
75. Membuat lebih mudah bergerak.
76. Tudung menjagaku sehingga tidak terlihat lekuk-lekuk tubuh
77. Sangat susah bila memakai pakaian wanita seperti trend saat ini (yang ketat).
78. Saya tidak suka memakai celana jeans.
79. Celana jeans yang ketat dapat menyebabkan cancer rahim karena suhu di sekitar rahim tidak beraturan (Panas).
80. Jimat masa dalam berpakaian.
81. Jimat masa dalam berhias.
82. Tidak perlu susah-susah selalu berusaha mengikuti trend mode yang berkembang.
83. Jimat biaya untuk membeli pakaian yang sedang trend.
84. Jimat biaya untuk membeli make up.
85. Melindungi kulit wajah dari make up yang dapat merusak kulit.
86. Melindungi kulit dari sengatan sinar matahari.
87. Meminimalkan penyakit cancer kulit.
88. Sengatan matahari dapat mengurangi kelembaban kulit sehingga kulit jadi kering.
89. Meminimalkan munculnya bintik-bintik hitam pada permukaan kulit akibat perubahan pigmen di usia tertenu.
90. Melindungi rambut dari debu-debu yang berterbangan.
91. Debu-debu itu dapat mengotori rambut dan menyebabkan rambut mudah kotor yang menyebabkan kebotakan.
92. Menuntun saya untuk hidup lebih sederhana.
93. Menghindari hidup yang membazir.
94. Membuat diri tidak silau dengan kemegahan dunia dan segala perhiasannya.
95. Membuat saya lebih memikirkan hal lain selain model dan perhiasan.
96. Menempatkan wanita menjadi subjek dalam proses pembangunan ummat.
97. Lebih mudah dalam menabung.
98. Memiliki kesempatan untuk melakukan ibadah haji.
99. Memiliki kesempatan lebih banyak untuk berinfaq dan sedekah.
100. Itu berarti lebih banyak beramal untuk bekal di hari kemudian.
101. Membuat saya merasa menjadi wanita seutuhnya. .

Monday, January 3, 2011

KIAMAT SUDAH DEKAT.....

Selepas Malaikat Israfil meniup sangkakala (bentuknya seperti tanduk besar) yang memekakkan telinga, seluruh makhluk mati kecuali Izrail & beberapa malaikat yang lain. Selepas itu, Izrail pun mencabut nyawa malaikat yang tinggal dan akhirnya nyawanya sendiri.

Selepas semua makhluk mati, Tuhan pun berfirman mafhumnya "Kepunyaan siapakah kerajaan hari ini?" Tiada siapa yang menjawab. Lalu Dia sendiri menjawab dengan keagunganNya "Kepunyaan Allah Yang Maha Esa lagi Maha Perkasa." Ini menunjukkan kebesaran & keagunganNya sebagai Tuhan yg Maha Kuasa lagi Maha Kekal Hidup, tidak mati.

Selepas 40 tahun, Malaikat Israfil a.s. dihidupkan, seterusnya meniup sangkakala untuk kali ke-2, lantas seluruh makhluk hidup semula di atas bumi putih, berupa padang Mahsyar (umpama padang Arafah) yang rata tidak berbukit atau bulat seperti bumi.

Sekelian manusia hidup melalui benih anak Adam yg disebut "Ajbuz Zanbi" yang berada di hujung tulang belakang mereka. Hiduplah manusia umpama anak pokok yang kembang membesar dari biji benih.

Semua manusia dan jin dibangkitkan dalam keadaan telanjang dan hina. Mereka tidak rasa malu kerana pada ketika itu hati mereka sangat takut dan bimbang tentang nasib & masa depan yang akan mereka hadapi kelak.

Lalu datanglah api yang berterbangan dengan bunyi seperti guruh yang menghalau manusia, jin dan binatang ke tempat perhimpunan besar. Bergeraklah mereka menggunakan tunggangan (bagi yang banyak amal), berjalan kaki (bagi yang kurang amalan) dan berjalan dengan muka (bagi yang banyak dosa). Ketika itu, ibu akan lupakan anak, suami akan lupakan isteri, setiap manusia sibuk memikirkan nasib mereka.



Setelah semua makhluk dikumpulkan, matahari dan bulan dihapuskan cahayanya, lalu mereka tinggal dalam kegelapan tanpa cahaya. Berlakulah huru-hara yang amat dahsyat.

Tiba-tiba langit yang tebal pecah dengan bunyi yang dahsyat, lalu turunlah malaikat sambil bertasbih kepada Allah SWT. Seluruh makhluk terkejut melihat saiz malaikat yang besar dan suaranya yang menakutkan.

Kemudian matahari muncul semula dengan kepanasan yang berganda. Hingga dirasakan seakan-akan matahari berada sejengkal dari atas kepala mereka. Ulama berkata jika matahari naik di bumi seperti keadaannya naik dihari Kiamat nescaya seluruh bumi terbakar, bukit-bukau hancur dan sungai menjadi kering. Lalu mereka rasai kepanasan dan bermandikan peluh sehingga peluh mereka menjadi lautan. Timbul atau tenggelam mereka bergantung pada amalan masing-masing. Keadaan mereka berlanjutan sehingga 1000 tahun.

Terdapat satu telaga kepunyaan Nabi Muhammad SAW bernama Al-Kausar yang mengandungi air yang hanya dapat diminum oleh orang mukmin sahaja. Orang bukan mukmin akan dihalau oleh malaikat yang menjaganya. Jika diminum airnya tidak akan haus selama-lamanya. Kolam ini berbentuk segi empat tepat sebesar satu bulan perjalanan. Bau air kolam ini lebih harum dari kasturi, warnanya lebih putih dari susu dan rasanya lebih sejuk dari embun. Ia mempunyai saluran yang mengalir dari syurga.

Semua makhluk berada bawah cahaya matahari yang terik kecuali 7 golongan yang mendapat teduhan dari Arasy. Mereka ialah:

- Pemimpin yang adil.

- Orang muda yang taat kepada perintah Allah.

- Lelaki yang terikat hatinya dengan masjid.

- Dua orang yang bertemu kerana Allah dan berpisah kerana Allah.

- Lelaki yang diajak oleh wanita berzina, tetapi dia menolak dengan berkata "Aku takut pada Allah".

- Lelaki yg bersedekah dengan bersembunyi (tidak diketahui orang ramai).

- Lelaki yang suka bersendirian mengingati Allah lalu mengalir air matanya kerana takutkan Allah.

Oleh kerana tersangat lama menunggu di padang mahsyar, semua manusia tidak tahu berbuat apa melainkan mereka yang beriman, kemudian mereka terdengar suara "pergilah berjumpa dengan para Nabi". Maka mereka pun pergi mencari para Nabi. Pertama sekali kumpulan manusia ini berjumpa dengan Nabi Adam tetapi usaha mereka gagal kerana Nabi Adam a.s menyatakan beliau juga ada melakukan kesalahan dengan Allah SWT. Maka kumpulan besar itu kemudiannya berjumpa Nabi Nuh a.s., Nabi Ibrahim a.s., Nabi Musa a.s., Nabi Isa a.s. (semuanya memberikan sebab seperti Nabi Adam a.s.) dan akhirnya mereka berjumpa Rasullullah SAW. Jarak masa antara satu nabi dengan yang lain adalah 1000 tahun perjalanan.

Lalu berdoalah baginda Nabi Muhammad SAW ke hadrat Allah SWT. Lalu diperkenankan doa baginda.

Selepas itu, terdengar bunyi pukulan gendang yang kuat hingga menakutkan hati semua makhluk kerana mereka sangka azab akan turun. Lalu terbelah langit, turunlah arasy Tuhan yang dipikul oleh 8 orang malaikat yang sangat besar (besarnya sejarak perjalanan 20 ribu tahun) sambil bertasbih dengan suara yang amat kuat sehingga 'Arasy itu tiba dibumi.


'Arasy ialah jisim nurani yang amat besar berbentuk kubah (bumbung bulat) yang mempunyai 4 batang tiang yang sentiasa dipikul oleh 4 orang malaikat yang besar dan gagah. Dalam bahasa mudah ia seumpama istana yang mempunyai seribu bilik yang menempatkan jutaan malaikat di dalamnya. Ia dilingkungi embun yang menghijab cahayanya yang sangat kuat.

Kursi iaitu jisim nurani yang terletak di hadapan Arasy yang dipikul oleh 4 orang malaikat yang sangat besar. Saiz kursi lebih kecil dari 'Arasy umpama cincin ditengah padang . Dalam bahasa mudah ia umpama singgahsana yang terletak dihadapan istana.

Seluruh makhluk pun menundukkan kepala kerana takut. Lalu dimulakan timbangan amal. Ketika itu berterbanganlah kitab amalan masing-masing turun dari bawah Arasy menuju ke leher pemiliknya tanpa silap dan tergantunglah ia sehingga mereka dipanggil untuk dihisab. Kitab amalan ini telah ditulis oleh malaikat Hafazhah / Raqib & 'Atid / Kiraman Katibin.

Manusia beratur dalam saf mengikut Nabi dan pemimpin masing- masing. Orang kafir & munafik beratur bersama pemimpin mereka yang zalim. Setiap pengikut ada tanda mereka tersendiri untuk dibezakan.

Umat yang pertama kali dihisab adalah umat Nabi Muhammad SAW, dan amalan yang pertama kali dihisab adalah solat. Sedangkan hukum yang pertama kali diputuskan adalah perkara pertumpahan darah.

Apabila tiba giliran seseorang hendak dihisab amalannya, malaikat akan mencabut kitab mereka lalu diserahkan, lalu pemiliknya mengambil dengan tangan kanan bagi orang mukmin dan dengan tangan kiri jika orang bukan mukmin.

Semua makhluk akan dihisab amalan mereka menggunakan satu Neraca Timbangan. Saiznya amat besar, mempunyai satu tiang yang mempunyai lidah dan 2 daun. Daun yang bercahaya untuk menimbang pahala dan yang gelap untuk menimbang dosa.

Acara ini disaksikan oleh Nabi Muhammad SAW dan para imam 4 mazhab untuk menyaksikan pengikut masing-masing dihisab.

Perkara pertama yang diminta ialah Islam. Jika dia bukan Islam, maka seluruh amalan baiknya tidak ditimbang bahkan amalan buruk tetap akan ditimbang.

Ketika dihisab, mulut manusia akan dipateri, tangan akan berkata- kata, kaki akan menjadi saksi. Tiada dolak-dalih dan hujah tipuan. Semua akan di adili oleh Allah Ta'ala dengan Maha Bijaksana.

Setelah amalan ditimbang, mahkamah Mahsyar dibuka kepada orang ramai untuk menuntut hak masing-masing dari makhluk yang sedang dibicara sehinggalah seluruh makhluk berpuas hati dan dibenarkannya menyeberangi titian sirat.

Syafaat Nabi Muhammad SAW di akhirat :

- Meringankan penderitaan makhluk di Padang Mahsyar dengan mempercepatkan hisab.

- Memasukkan manusia ke dalam syurga tanpa hisab.

- Mengeluarkan manusia yang mempunyai iman sebesar zarah dari neraka.

(Semua syafaat ini tertakluk kepada keizinan Allah SWT.)

Para nabi dan rasul serta golongan khawas juga diberikan izin oleh Tuhan untuk memberi syafaat kepada para pengikut mereka. Mereka ini berjumlah 70 000. Setiap seorang dari mereka akan mensyafaatkan 70 000 orang yang lain.

Setelah berjaya dihisab, manusia akan mula berjalan menuju syurga melintasi jambatan sirat. Siratul Mustaqim ialah jambatan (titian) yang terbentang dibawahnya neraka. Lebar jambatan ini adalah seperti sehelai rambut yang dibelah tujuh dan ia lebih tajam dari mata pedang. Bagi orang mukmin ia akan dilebarkan dan dimudahkan menyeberanginya.

Fudhail bin Iyadh berkata perjalanan di Sirat memakan masa 15000 tahun. 5000 tahun menaik, 5000 tahun mendatar dan 5000 tahun menurun. Ada makhluk yang melintasinya seperti kilat, seperti angin, menunggang binatang korban dan berjalan kaki. Ada yang tidak dapat melepasinya disebabkan api neraka sentiasa menarik kaki mereka, lalu mereka jatuh ke dalamnya.

Para malaikat berdiri di kanan dan kiri sirat mengawasi setiap makhluk yang lalu. Setiap 1000 orang yang meniti sirat, hanya seorang sahaja yang Berjaya melepasinya. 999 orang akan terjatuh ke dalam neraka.

Rujukan: Kitab Aqidatun Najin karangan Syeikh Zainal Abidin Muhammad Al- Fathani. Pustaka Nasional Singapura 2004.

Sunday, January 2, 2011


Janganlah kalian menuntut ilmu untuk

membanggakannya terhadap para ulama

dan untuk diperdebatkan di kalangan orang bodoh dan buruk perangainya.

Jangan pula menuntut ilmu untuk penampilan dalam

majlis (pertemuan atau rapat) dan

untuk menarik perhatian orang-orang kepadamu.

Barangsiapa seperti itu maka baginya neraka

(HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah)